Bahan-bahan
±3-4 porsi
- segenggam kerupuk udang (atau sesuai selera)
- segenggam kerupuk Qtela (atau sesuai selera)
- secukupnya tempe (aku ambil 2 potong dari 1 papan), potong dadu
- secukupnya kol (aku hampir 1/4 buah), iris halus
- 2 bonggol sawi hijau
- 2 batang daun bawang, iris sesuai selera
- 1 keping bihun/sohun kaca (aku remukin dulu)
- 2 butir telur
- 2 buah sosis, iris serong
- 2 butir bakso, iris tipis
- 1 buah tomat ukuran sedang, potong kecil kecil
- ±500 ml air (boleh lebih banyak kalau suka kuahnya banyak)
- secukupnya garam dan penyedap rasa
- bumbu halus:
- 8 buah cabai rawit (atau sesuai selera)
- 3 buah cabai merah besar
- 2 butir kemiri
- 3 siung bawang putih
- 1 keping kencur sebesar 1 ruas jari
- secukupnya minyak
Langkah
- Rendam duo kerupuk dalam air panas, sisihkan
- Sambil nunggu kerupuk lunak dan mengembang, kita buat bumbu halus dulu. caranya: masukkan bawang putih, kemiri dan kencur ke dalam blender, tambahkan minyak secukupnya (aku blender tanpa air, hanya dengan minyak) lalu blender hingga halus. setelah halus baru aku masukkan duo cabai lalu blender lagi hingga semua bahan halus sempurna.
- Dalam wajan, panaskan 2 sdm minyak, masukkan telur, orak arik hingga cukup matang/agak kering dan harum (jangan khawatir jika minyak habis, emang sengaja)
- Masukkan bumbu halus lalu tumis sebentar hingga harum setelah itu tambahkan air, masak hingga mendidih
- Masukkan tempe, tomat, sosis dan bakso. masak hingga bakso dan tempe matang serta tomat lumat.
- Terakhir, masukkan kol, sawi, daun bawang, kerupuk yang sudah ditiriskan dari air panas dan bihun/sohun. Tambahkan garam dan penyedap, aduk rata, masak sebentar hingga cukup matang. tes rasa dan angkat segera.
- Note: jenis kerupuk dan mie dapat diganti sesuai selera. Hati hati dalam penggunaan kencur, karena jika terlalu banyak akan sangat mendominasi rasa masakan. Aku lebih suka bumbu halus yang diblender menggunakan minyak karena selain akan lebih mudah matang dan lebih harum saat ditumis, aroma kemiri dan kencur mentah dirasa relatif berkurang dibanding dengan bumbu halus yang diblender menggunakan air. Buatku, cukup berpengaruh pada rasa masakan
- Note v2: Aku pakai sohun, jadi gak perlu diseduh air panas dulu atau gimana. Sohun bakal matang sendiri sesaat setelah dimasukkan ke dalam masakan. Cara berbeda mungkin dibutuhkan untuk jenis mie yang berbeda juga.
0 comments